Posts

RUBIN : Bukber Virtual Biar Agenda Bukber Gak Terus Jadi Wacana

Image
               Ramadhan sudah berjalan beberapa waktu, gimana nih puasa kalian? Bedanya dengan tahun kemarin yang masih kuliah online, sekarang kuliah offline, tapi banyak juga dosen yang minta class from home lagi. Wajar juga sih, kelas saya ada di jadwal siang sampe maghrib, bakal males banget kan jam-jam segitu dating ke kampus sambil puasa.                Rubin Inspiring Ramadhan kali ini ada yang berbeda, karena kendala beberapa kegiatan, sehingga acara besarnya belum bisa dilaksanakan seperti biasanya, makanya Rubin ngajak kita buat bukber. Hal uniknya, bukber kali ini malah virtual. Hah? Emang kaya gimana?                Bukber virtual ini adalah agenda baru dari rubin yang lihat kondisi peserta belum bisa dikumpulkan dalam satu acara secara bersama-sama. Sebagai tim acara, saya dituntut untuk buat acara yang fit sama bukber virtual ini. Akhirnya saya siapkan seminggu menuju harinya. Karena virtual, kita gak perlu mendatangkan banyak orang, juga. Tim yang dibentuk pun hanya

RUBIN: Event Publikasi Senang Bantu sebagai Platform Berbagi Kebaikan

Image
                 Maret ini masih berjuang dengan agenda besar yang harus terlaksana. Ya, kami di Rubin punya satu wadah kebaikan lagi yang akan dirilis. Setelah persiapan sekitar 2 minggu, waktu yang sangat sempit untuk seorang mahasiswa menyiapkan sebuah acara, tapi disana kita jadi dituntut untuk gerak lebih cepat dan waktu itu bukan sebuah masalah yang perlu ditakutkan.                Senang Bantu, flatform baru dimana menjadi wadah kebaikan untuk setiap orang saling membantu dengan cara apapun. Flatform ini akan dikenalkan ke publik, sehingga perlu sebuah acara untuk menghadirkannya. Persiapan 2 minggu itu akhirnya usai, di tanggal 12 Maret, kami pergi ke Biofarma Bandung untuk melaksanakan acaranya. Kali pertama menginjakkan kaki di sana. Acara pun dilaksanakan di masjid perusahaan, sebab kami ada Kerjasama juga, sehingga ini bentuk aksi kalau kami adalah Lembaga pembinaan yang benar-benar berjalan.                    karena ini kali pertamanya kami berkunjung ke pusat Biofarma,

Pengalaman Berbagi Cerita Dengan Mahasiswa Malaysia dari University of Malaya

Image
                  Halo Paradulur! Tak kerasa sudah bertemu lagi dengan bulan Maret. Dua bulan terakhir dapat jadwal magang di Bekasi, sudah puas keliling Jabodetabek. Hari ini balik lagi dan buka lembaran baru di semester baru. Udah deket aja sama semester akhir.                Pulang dari Bekasi dijemput keluarga yang juga sekalian bersilaturahmi ke rumah kakak yang di Bekasi, diakhir Februari setelah penutupan di Pengadilan, langsung pulang ke Bandung karena hari seninnya sudah masuk kelas. Tapi, ada yang aneh, tapi nyata. Saya dipilih sebagai delegasi untuk pertemuan Bersama mahasiswa dari Malaysia, ada acara seminar tentang salah satu mata kuliah yang digunakan sebagai materi utama di dua kampus ini. Secara gak langsung, kita bakal ketemu mahasiswa Malaysia dari University of Malaya di kampus. Dan, jadwalnya di hari pertama masuk kampus. Duh! Paling aneh lebih kea rah, kenapa pilih saya? Apa dari ratusan mahasiswa, tidak ada pilihan yang lebih oke, saya mulai bimbang dan panik. S

Bogor: Keliling Kota Hujan Demi Mencari Soto Mie Bogor

Image
                    Minggu ketiga di Bekasi. Agenda harian hanya ikut praktikum ke Pengadilan dan keliling kota Bekasi sedikit-sedikit. Mencari tempat atau jajan baru yang belum pernah dicoba sebelumnya. Karena weekend, waktu sedekit lebih luang, sayang banget kalo gak kemana-mana dulu sebelum minggu depan pulang. Akhirnya, destinasi perjalanan berikutnya adalah berkunjung ke kota Bogor. Rindu juga makan soto mie Bogor di kotanya langsung.                 Minggu itu agak gerimis, tapi tetap memaksakan pergi. Kesekiannya lagi, akhirnya pilih KRL untuk pergi ke Bogor. Alun-alun Bogor dan Kebun Raya Bogor gak jaug dari stasiun, setelah siap untuk pergi, akhirnya berakangkat ke stasiun Kranji menuju stasiun Bogor. Tiketnya hanya Rp. 7.000. murah banget untuk perjalanan yang terhitung jauh. Sepanjang perjalanan hanya diisi dengan suguhan pemandangan, enaknya hari itu gak begitu padat di KRL. Hujan masih turun, bahkan sampai kota Bogor yang dijuluki Kota Hujan. Meneduh di Stasiun sampai hu

Banten: Berkunjung ke Pulau Merak, Ujung Barat Pulau Jawa

Image
Sudah berlalu satu minggu semenjak balik lagi ke Bekasi. Karena ini weekend dan ada tambahan waktu libur dari praktikum, saya mau exlpore lagi. Kali ini memenuhi janji saya untuk berkunjung ke Banten satu tahun lalu, ditambah masih ingat gak sama gagal ke Pantai Cipatujah? Kali ini mau ke pantai lagi, tepatnya ke Merak. Tapi, transit dulu ke rumah teman di Cilegon.                 Sabtu pagi saya langsung ke stasiun terdekat. Lagi-lagi berkat video trip murah di TikTok. Tujuan pertama, ke Tanah Abang buat transit. Tapi, sesampainya di Tanah Abang, aku keliling dulu dikit, pengen tahu pasarnya kaya gimana. Beneran gede dong, pusat pakaian ini mah. Ga ada jajanan apa gitu. Setelah keliling, saya pilih buat makan ketoprak dulu. Ketprak Betawi yang bumbunya legit banget.                 Setelah dekat waktu keberangkatan, saya balik ke stasiun dan ambil keberangkatan ke Rangkas Bitung. Anyways, ini masih KRL ya, berakhir di Rangkas Bitung. Dua kali naik, saya Cuma habis 11 ribu. Dilan

Ciamis: Wisata Ziarah di Makam Ziarah Situ Panjalu

Image
                    Halo Paradulur! Masih dengan kisah perjalanan lagi. Kali ini pulang dulu ke Garut. Habis cerita Al Jabbar, saya pulang ke Garut sebab ada agenda lagi. Yup, perjalanan lagi tentunya.  Kali ini untuk wisata ziarah ke Ciamis dan Tasikmalaya lagi. Terlebih sudah lama gak ke Pantai, salah satu tujuan wisatanya ke Pantai Cipatujah. Pada tahu belum?                 Setelah di Garut, tentu saya bersiap untuk keberangkatan wisata ziarah ini. Bersama satu majlis ta’lim di desa saya dan satu pesantren di kampung saya. saya juga ikut bukan karena apa, hasil gratisan saja dari kakak saya yang gak jadi ikut. Sayang ‘kan udah bayar, mending saya yang manfaatkan. Lumayan, toh ngampus masih lama, masih ada waktu juga sebelum balik lagi ke Bekasi. Kalau dipikir-pikir, saya bolak balik lho. Pulang Bandung ke Rumah di Garut, terus ke Tasik, terus ke Bekasi, balik Bandung, Garut dan sekarang Tasik lagi. Besok abis ini harus ke Bekasi lagi buat praktikum dong. Alhamdulillah, Allah pe

Bandung: Kegiatan Jaga Kebersihan di Masjid Al Jabbar

Image
                    Sudah baca cerita Bekasi kemarin? Masih berlanjut ya sesuai janji saya. kali ini cerita kemarin di Al Jabbar bareng Rubin dalam rangka menyuarakan kegiatan positif dan sosialisasi tentang kebersihan. Tentunya, Masjid sebagai tempat beribadah harus bersih, namun Masjid Al Jabbar yang juga jadi masjid wisata di Bandung mendatangkan banyak pengunjung setiap harinya. Sedangkan kebersihan di sana tidak terjaga karena kesadaran kita sebagai masyarakat umum yang dangkal juga.                 Kegiatan ini diadakan Rubin untuk bantu mengsosialisakan kesadaran menjaga kebersihan di Masjid AL Jabbar. Kegiatan dimulai dengan pembentukan kelompok kecil yang diposisikan di beberapa titik untu mengajak pengunjung ikut menjaga kebersihan dan membuang sampah milik mereka te tempat-tempat sampah yang tersedia.                 Salah satu hal yang bikin greget tuh, kebanyakan pengunjung kaya acuh aja, kaya gak ada beban. Manusia memang tempatnya salah, namun manusia juga harus sada

Jakarta: Menikmati sudut-sudut kota yang sangat ingin dikunjungi

Image
                      Seminggu berlalu, libur kuliah masih sangat panjang. Meski begitu , libur di semester ini akan berakhir dengan praktikum di Pengadilan Agama. Semoga dapat tempat yang worth it, yang gampang kalau kemana-mana dan banyak tempat yang bisa di- explore di sananya. Menghalu aja dulu ya.                 Salah satu teman saya yang asal Bekasi pernah mengajak untuk berkunjung ke rumahnya, dan ceritanya di Jabodetabek sangat mudah akses transportasinya. Setelah berpikir harus bagaimana, akhirnya memutuskan untuk pergi ke Bekasi dengan kereta lokal. Ini salah satu wishlist saya, bisa coba kereta lokal sampai jakarta sebab biayanya murah. Pernah baca komen di video TikTok tentang kereta lokal yang katanya lama di jalan. Yup, memang benar. Tapi, gak memutus semangat saya sama sekali. Terlebih pengalaman seumur hidup dan saya punya waktu libur yang panjang, jadi gak masalah mau berjam-jam pun, yang penting sampai.                 Saya cek jadwal-jadwal keberangkatan kereta

Tasikmalaya: Tahun Baru di Mangkubumi Park

Image
Selamat tahun baru 2023!                 Bagaimana dengan malam tahun baru kemarin? Apa berlalu dengan sangat meriah? Atau tenang, namun tetap berkesan? Saya melaluinya dengan bakar-bakar sosis sederhana saja. Tapi bukan hal yang penting, kan. Hal paling penting bagi saya adalah melanjutkan pertumbuhan karakter di tahun berikutnya, semoga kita menjadi orang yang terus tumbuh membaik dalam berbagai aspek, baik mental, fisik maupun finansial.                 Di awal tahun baru, saya pergi berkunjung ke rumah kerabat di Tasikmalaya. Sekedar bersilaturahmi dan menjenguk keadaan mereka di sana. Sebenarnya, ini kerabat dari keluarga kakak ipar, namun saya pernah kesana pas waktu kecil. Entah berapa tahun, tapi rasanya masih sama, tak banyak berubah disana, sehingga saya merasakan hal yang sama saat pertama kali berkunjung ke sana.                 Selama perjalanan kondisi jalan lancar hampir sepi, entah mungkin masih libur tahun baru dan mungkin juga lelah sudah berpesta semalaman tadi

Bandung: Review Mie Gacoan, Mie Pedas dan Enak yang Viral

Image
Penutup tahun 2022, kali ini saya ingin mewujudkan keinginan yang sederhana dan mudah untuk dilalukan, tapi kenapa saya gak punya waktu buat melakukannya. Di akhir tahun ini, saya berkesempatan buat ikut terlibat lagi dalam agenda di Masjid Salman ITB. Tapi, bukan ini yang jadi poin utama buat tulisan ini. Karena di kawasan ITB tempat ini lebih deket, jadinya saya bisa curi waktu buat ikut mencoba. Ngomongin apa sih sebenarnya? Jujur, saya penge n banget nyoba Mie Gacoan, dan kemarin ada kesempatan. Meski bukan sesuatu yang spesial, tapi dari pertama rame saya belum coba sama sekali. Sering iri kalo temen-temen lain bisa nyoba ke tempatnya. Karena berdekatan dengan Masjid Salman, sore itu saya datang ke sana bareng teman yang saya yang juga agenda di Salman. Saya bujuk dia, dan akhirnya mau ikut juga. Sesuai dengan berita yang berseliweran di media sosial, Mie Gacoan ini outlet- nya rame terus. Keren sih, meski udah lama tapi masih serame itu. Antreannya panjang juga pas saya nyo